Menyingkap Bisnis Database di Instagram

Ardiyansah Purnomo

Instagram merupakan platform media sosial dengan jumlah pengguna aktif terbanyak kedua setelah Facebook. Dalam beberapa tahun terakhir, Instagram menjadi tempat yang ramai dimanfaatkan oleh bisnis untuk mengembangkan brand dan mempromosikan produknya. Meskipun demikian, masih banyak bisnis yang belum menyadari potensi besar yang dimiliki oleh Instagram. Salah satu potensi terbesar adalah bisnis database yang dimilikinya.

Poin Utama:

  • Bisnis database di Instagram adalah kumpulan data pengguna yang dapat dimanfaatkan oleh bisnis untuk mengembangkan strategi marketing dan mengoptimalkan targeting ads.
  • Bisnis database dapat dibuat dengan cara mengintegrasikan profil Instagram dengan alat marketing automation dan CRM.
  • Instagram menyediakan berbagai macam fitur advertising yang dapat dimanfaatkan untuk mengombinasikan bisnis database dengan ads.

Apa itu Bisnis Database di Instagram?

Bisnis database di Instagram merupakan kumpulan data pengguna yang dapat dimanfaatkan oleh bisnis untuk mengembangkan strategi marketing dan mengoptimalkan targeting ads. Data-data ini termasuk informasi pengguna seperti nama, username, email, tipe kelamin, lokasi dan preferensi lainnya. Dalam tangan yang tepat, data ini dapat menjadi salah satu aset terbesar bagi bisnis.

Data-data pengguna ini biasanya dikumpulkan oleh platform marketing automation atau CRM (Customer Relationship Management) yang berguna untuk mengatur dan mengelola hubungan bisnis dengan pelanggan. Hal ini memudahkan langkah-langkah pengambilan keputusan strategis pada bisnis.

Cara Membuat Bisnis Database di Instagram

Salah satu cara untuk membuat bisnis database di Instagram adalah dengan memanfaatkan layanan marketing automation atau CRM. Berikut adalah cara-cara yang dapat dilakukan:

  1. Integrasi dengan Marketing Automation
BACA JUGA  Jangan Takut untuk "Don't Look Down" di Taman Central Park

Mengintegrasikan profil Instagram dengan platform marketing automation seperti Hubspot atau Marketo dapat membentuk bisnis database dengan mudah. Selain itu, integrasi ini juga memungkinkan perusahaan untuk menyimpan data pengguna dalam satu tempat dan memudahkan segmentasi berdasarkan karakteristik tertentu seperti lokasi, jenis kelamin, usia, dan preferensi lainnya.

  1. Integrasi dengan CRM

Sama seperti pada marketing automation, integrasi dengan CRM juga memungkinkan pengumpulan data pengguna untuk dicatat dan dikelola dengan mudah. Pengelompokan data tersebut menjadi target group yang bisa dijadikan sebagai sasaran iklan yang lebih tepat dan menghasilkan performa yang lebih baik.

Cara Mengombinasikan Bisnis Database dengan Ads

Setelah membangun bisnis database, langkah selanjutnya adalah mengombinasikan bisnis database tersebut dengan ads yang ada di Instagram. Berikut adalah cara-cara yang dapat dilakukan:

  1. Menggunakan Instagram Ads

Instagram menyediakan berbagai macam fitur advertising yang dapat dimanfaatkan untuk mengombinasikan bisnis database dengan ads. Bisnis dapat memilih untuk menayangkan iklan pada beranda, Instagram Stories, atau pada explorasi Instagram. Instagram memiliki berbagai fitur pengukur pengambilan keputusan, seperti Instagram Insights, untuk menemukan mana iklan yang efektif dan menghasilkan banyak hasil.

  1. Membuat Iklan yang Tepat

Dalam membuat iklan yang tepat, diperlukan pemilihan gambar dan caption yang bisa menyebar dengan cepat di media sosial. Biasanya iklan yang viral adalah yang memiliki pesan unik dan bernada lucu ataupun inspiratif.

  1. Mengoptimalkan Penggunaan Hashtag

Penambahan hashtag pada iklan dapat membantu bisnis untuk memperluas jangkauannya. Hashtag yang digunakan harus relevan dengan product dan niche market bisnis, sehingga pengguna yang mencari hashtag tersebut cenderung menjadi sasaran yang baik bagi bisnis.

Kesimpulan

Instagram memiliki potensi besar bagi bisnis yang ingin mengembangkan strategi marketing mereka. Salah satu potensi terbesar Instagram adalah bisnis database yang dimilikinya. Data-data pengguna ini dapat dimanfaatkan oleh bisnis untuk mengembangkan strategi marketing dan mengoptimalkan targeting ads. Bisnis dapat membuat bisnis database dengan cara mengintegrasikan profil Instagram dengan alat marketing automation dan CRM. Setelah memiliki bisnis database, langkah selanjutnya adalah mengombinasikan bisnis database tersebut dengan ads yang ada di Instagram. Bisnis dapat memilih untuk menayangkan iklan pada beranda, Instagram Stories, atau pada explorasi Instagram.

BACA JUGA  5 Alasan Instagram Pilihan Promosi Terbaik di Media Sosial

Pertanyaan yang Sering Ditanyakan

  1. Apa itu marketing automation?

Marketing automation atau otomatisasi pemasaran adalah suatu teknologi atau software yang memudahkan anda dalam menjalankan kegiatan marketing secara otomatis. Salah satu tugas utama marketing automation adalah mendistribusikan konten dan mengatur pengiriman email.

  1. Apa keuntungan dari memanfaatkan bisnis database?

Keuntungan memanfaatkan bisnis database adalah memungkinkan perusahaan untuk menyimpan data pengguna dalam satu tempat dan memudahkan segmentasi berdasarkan karakteristik tertentu seperti lokasi, jenis kelamin, usia, dan preferensi lainnya. Akses ke data tersebut akan memungkinkan perusahaan memahami pelanggan dengan lebih baik dan dapat membantu perusahaan dalam membuat keputusan strategis.

Baca Juga

Bagikan:

Ardiyansah Purnomo

Ardiyansah Purnomo

Ardiyansah Purnomo adalah penulis dan ahli teknologi yang mengulas gadget dengan pengalaman luas dan pengetahuan mendalam tentang tren industri. Melalui tulisan-tulisannya, ia membantu pembaca memilih gadget yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

Tinggalkan komentar