Dalam dunia percetakan 3D, plastik merupakan salah satu material yang paling sering digunakan karena harganya yang terjangkau dan proses pembuatannya yang tidak terlalu rumit. Berbagai jenis plastik seperti PLA, ABS, PETG, dan TPU sering dijadikan pilihan utama bagi para pengguna printer 3D.
Jenis-Jenis Plastik dan Harganya
PLA (Polylactic Acid) adalah jenis plastik yang ramah lingkungan dan mudah untuk dicetak, menjadikannya pilihan populer bagi pemula. Harga PLA berkisar dari Rp. 3.000 per gram tergantung pada kualitas dan produsennya.
ABS (Acrylonitrile Butadiene Styrene) dikenal dengan kekuatannya yang tinggi dan ketahanan terhadap panas, cocok untuk objek yang membutuhkan durabilitas lebih. Harga ABS sedikit lebih mahal dibanding PLA karena sifat materialnya yang lebih kuat.
PETG (Polyethylene Terephthalate Glycol) adalah plastik yang memiliki kejernihan seperti kaca dan fleksibilitas yang baik, sering digunakan untuk produk yang membutuhkan estetika tinggi. Harganya bervariasi namun umumnya lebih mahal dari PLA dan ABS.
TPU (Thermoplastic Polyurethane) sangat fleksibel dan tahan lama, sering digunakan untuk mencetak objek seperti casing telepon atau sepatu. TPU memiliki harga yang lebih tinggi karena sifatnya yang unik dan aplikasi penggunaannya yang spesifik.
Pertimbangan Sebelum Membeli
Sebelum memutuskan untuk membeli plastik untuk printer 3D Anda, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:
- Kebutuhan Proyek: Sesuaikan jenis plastik dengan kebutuhan proyek Anda. Pertimbangkan faktor-faktor seperti durabilitas, fleksibilitas, dan estetika.
- Kompatibilitas Printer: Pastikan plastik yang Anda pilih kompatibel dengan printer 3D Anda.
- Anggaran: Tentukan anggaran Anda dan cari plastik yang sesuai dengan kualitas dan harga yang diinginkan.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor tersebut, Anda dapat memilih plastik yang tepat untuk proyek percetakan 3D Anda dengan bijak.