Unlocking the bootloader (UBL) pada perangkat Xiaomi, termasuk Redmi Note, memungkinkan Anda untuk mengakses kontrol perangkat lunak secara lebih bebas. Dengan bootloader yang terbuka, Anda dapat menginstal custom ROM, recovery mode, dan melakukan modifikasi lainnya. Namun, sebelum melangkah lebih jauh, penting untuk memeriksa status bootloader pada Redmi Note Anda.
Berikut adalah beberapa langkah untuk memeriksa apakah bootloader pada Redmi Note sudah terbuka atau belum:
Persyaratan Awal
Sebelum memeriksa status bootloader, pastikan Anda telah memenuhi persyaratan berikut:
- Redmi Note 10 5G Anda harus dalam keadaan hidup dan berfungsi normal.
- Pastikan Developer Options sudah diaktifkan di perangkat Anda. Jika belum, buka Settings, pilih About Phone, lalu ketuk MIUI Version beberapa kali hingga muncul pesan bahwa Anda telah menjadi pengembang.
- Aktifkan USB Debugging di Developer Options.
Langkah-langkah Memeriksa Status Bootloader
- Pada Redmi Note 10 5G:
- Buka Settings.
- Pilih About Phone.
- Cari dan ketuk MIUI Version beberapa kali hingga muncul pesan bahwa Anda telah menjadi pengembang.
- Kembali ke Settings dan pilih Additional Settings.
- Pilih Developer Options.
- Pastikan OEM Unlocking diaktifkan.
-
Pada PC/Laptop:
-
Pastikan Anda telah menginstal Xiaomi USB Drivers di PC atau laptop Anda.
-
Hubungkan Redmi Note 10 5G ke PC atau laptop menggunakan kabel USB.
-
Buka Command Prompt atau Terminal di PC/laptop.
-
Ketik perintah berikut untuk memeriksa status bootloader:
fastboot getvar unlocked
-
Jika perangkat memiliki bootloader yang terbuka, Anda akan melihat respons "yes". Jika belum, responsnya akan "no".
-
Catatan Penting
- Unlocking the bootloader dapat membatalkan garansi perangkat Anda.
- Pastikan Anda mengikuti langkah-langkah dengan hati-hati dan hanya melakukan ini jika Anda memahami risikonya.
Dengan memeriksa status bootloader, Anda dapat memastikan apakah Redmi Note 10 5G Anda siap untuk dimodifikasi lebih lanjut. Selamat mencoba! ๐