Mengapa Smartfren Beralih ke Jaringan GSM dari Jaringan CDMA

Ardiyansah Purnomo

Smartfren, salah satu operator telekomunikasi terbesar di Indonesia, memutuskan untuk beralih dari jaringan CDMA ke jaringan GSM pada akhir tahun 2020. Keputusan ini mengejutkan banyak pelanggannya yang telah lama menggunakan jaringan CDMA dari Smartfren. Namun, perusahaan memiliki beberapa alasan dan tujuan yang jelas di balik keputusan ini.

Poin Utama

  • Smartfren beralih ke jaringan GSM untuk meningkatkan layanan data dan memperluas jangkauan
  • Perusahaan ingin memudahkan pelanggan untuk mengakses teknologi lebih maju
  • Transisi ini akan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dan lebih lancar

Perbedaan Antara CDMA dan GSM

Sebelum membahas keputusan Smartfren untuk beralih ke jaringan GSM, mari kita bahas perbedaan antara CDMA dan GSM. CDMA (Code Division Multiple Access) dan GSM (Global System for Mobile Communications) adalah dua standar teknologi paling umum yang digunakan operator selular.

CDMA menggunakan metode access multiplexing, yang menggabungkan banyak sinyal menjadi satu saluran. Di sisi lain, GSM menggunakan metode time division multiplexing, yang membagi saluran menjadi interval waktu dan memberi setiap pengguna sejumlah waktu di saluran itu.

Keuntungan dari CDMA adalah lebih baik dalam penggunaan spektrum frekuensi dan memberikan keamanan suara yang jauh lebih baik. Sementara itu, keuntungan dari GSM adalah bahwa itu lebih mudah untuk melakukan roaming dan memungkinkan penggunaan data yang lebih cepat.

Alasan Smartfren Beralih ke Jaringan GSM

Smartfren telah beroperasi di Indonesia selama lebih dari sembilan tahun dan telah menjadi pemain utama dalam pasar telekomunikasi Indonesia. Namun, meskipun Smartfren memiliki jangkauan yang luar biasa, terutama di wilayah timur Indonesia, jaringan CDMA yang ia gunakan terbukti kurang efektif dalam menangani data dan pengalaman pengguna yang lebih semakin maju.

BACA JUGA  Mengatasi Hilangnya Sinyal CDMA Smartfren: Tips dan Solusi

Untuk meningkatkan kualitas layanan, Smartfren memutuskan untuk beralih dari jaringan CDMA ke jaringan GSM yang lebih canggih. Jaringan GSM menawarkan kecepatan yang lebih tinggi dan pemanggilan suara yang jauh lebih jernih.

Dalam sebuah pernyataan resmi, Smartfren mengatakan bahwa "Beralih ke jaringan GSM akan memungkinkan Smartfren untuk menawarkan layanan seluler tercepat dan paling andal pada saat ini di seluruh Indonesia. Ini juga akan lebih memudahkan pelanggan untuk mengakses teknologi yang lebih maju dan kemampuan telekomunikasi yang lebih luas di masa depan."

Keuntungan bagi Pelanggan Smartfren

Smartfren menjamin bahwa pelanggan yang ada tidak akan terganggu selama masa transisi ini. Pelanggan Smartfren yang saat ini menggunakan CDMA dapat dengan mudah beralih ke jaringan GSM dengan menggunakan kartu SIM yang disediakan oleh perusahaan. Dalam banyak kasus, pembaruan akan segera terjadi secara otomatis dan pelanggan tidak perlu melakukan apa-apa.

Beralih ke jaringan GSM akan memberikan keuntungan bagi pelanggan. Mereka akan dapat menikmati kecepatan data yang lebih tinggi, kualitas panggilan suara yang lebih jelas, dan kemampuan roaming internasional yang lebih baik.

Baca Juga

Bagikan:

Ardiyansah Purnomo

Ardiyansah Purnomo

Ardiyansah Purnomo adalah penulis dan ahli teknologi yang mengulas gadget dengan pengalaman luas dan pengetahuan mendalam tentang tren industri. Melalui tulisan-tulisannya, ia membantu pembaca memilih gadget yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

Tinggalkan komentar