Laptop ultrabook adalah jenis laptop yang pertama kali diluncurkan oleh Intel pada tahun 2011. Jenis laptop ini dirancang untuk menjadi lebih tipis, lebih ringan, lebih hemat daya, dan lebih responsif dibandingkan dengan laptop konvensional.
Sejarah Ultrabook
Pada 2011, Intel memperkenalkan ultrabook sebagai bentuk prototipe laptop masa depan. Sejak pertama kali diluncurkan, ultrabook telah menjadi standar untuk laptop yang tipis, ringan, dan sedang dihargai. Ultrabook sendiri merupakan dibuat berdasarkan standar yang dibuat oleh Intel.
Kriteria Ultrabook
Agar dapat dikategorikan sebagai ultrabook, sebuah laptop harus memenuhi beberapa kriteria atau ciri-ciri. Berikut beberapa ciri-ciri penting yang harus dimiliki oleh sebuah laptop agar dapat dikategorikan sebagai ultrabook:
- Tipis: Ultrabook harus memiliki ketebalan maksimum 18 mm untuk layar 13 inci dan 21 mm untuk layar 14 inci atau lebih besar
- Ringan: Berat maksimum laptop ultrabook harus di bawah 1,5 kg
- Baterai: Ultrabook harus dapat bertahan hingga 9 jam dengan sekali pengisian penuh baterai
- Kecepatan: Ultrabook harus memiliki boot time (waktu penyalaan) yang sangat cepat, dan kemampuan respon yang sangat tinggi
- Teknologi: Ultrabook harus memiliki teknologi terbaru, seperti Intel Rapid Start sebagai teknologi ketika kamu menyalakan laptop dan dilengkapi dengan SSD sebagai storage.
Kelebihan dan Kekurangan Ultrabook
Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan dalam penggunaan laptop ultrabook:
Kelebihan Ultrabook
- Portable dan ringan, mudah dibawa kemanapun
- Tipis dan elegan, membuatnya mudah dimasukkan ke dalam tas atau ransel
- Tahan lama baterainya, tidak perlu sering mengisi ulang
- Dilengkapi dengan teknologi-teknologi terbaru yang memungkinkan laptop tersebut lebih cepat dan responsif
- Mudah digunakan karena memiliki keyboard yang nyaman dan touchpad yang responsif
- Layarnya memiliki kualitas yang baik
- Hemat daya.
Kekurangan Ultrabook
- Mahal dibandingkan dengan laptop konvensional non-ultrabook
- Kapasitas storage yang terbatas karena penggunaan SSD
- Sedikit memiliki konektivitas seperti USB dan HDMI, dibandingkan dengan laptop konvensional
- Tidak cocok untuk melakukan tugas yang membutuhkan performa tinggi seperti gaming, graphic rendering yang membutuhkan GPU yang powerful
Kesimpulan
Ultrabook digambarkan sebagai jenis laptop masa depan yang dirancang untuk menjadi lebih tipis, ringan, dan lebih responsif. Dengan teknologi terbaru dan baterai yang tahan lama, ultrabook akan memudahkan pengguna untuk membawanya kemanapun dan memproses tugas dengan efisien.
Jika kamu adalah pengguna laptop yang mobile dan membutuhkan laptop yang mudah dibawa, mungkin ultrabook adalah pilihan yang tepat untukmu. Meski ultrabook memiliki beberapa kekurangan, kelebihannya yang dapat membantu kamu dalam proses kerjamu harus mempertimbangkan alternatif penggunaan laptop konvensional lainnya.
FAQ
1. Berapa biaya ultrabook?
Jawaban: Harga ultrabook bervariasi tergantung pada spesifikasi dan merek yang dipilih. Harga untuk ultrabook sekitar Rp 15 juta ke atas.
2. Apakah ultrabook cocok untuk gaming?
Jawaban: Ultrabook tidak terlalu baik untuk gaming karena spesifikasinya yang terbatas dan kurangnya kemampuan GPU yang powerful.
3. Apakah DLL lebih ringan daripada Ultrabook?
Jawaban: Secara umum, Ultrabook lebih ringan daripada laptop konvensional, tetapi beberapa laptop konvensional dapat lebih ringan dari Ultrabook tergantung pada spesifikasi dan ukuran layar.
