Facebook, jejaring sosial yang didirikan oleh Mark Zuckerberg dan rekan-rekannya, telah mengalami perjalanan yang panjang sebelum akhirnya melakukan penawaran saham perdana (IPO) pada 18 Mei 2012. Kisah ini dimulai dari sebuah kamar asrama di Universitas Harvard, tempat Zuckerberg bersama empat temannya menciptakan platform yang akan mengubah wajah media sosial selamanya.
Dalam waktu delapan tahun sejak diluncurkan pada tahun 2004, Facebook telah berkembang dari sebuah proyek kampus menjadi salah satu perusahaan teknologi paling berpengaruh di dunia. Pada saat IPO, Facebook mencatatkan diri di bursa NASDAQ dengan kode "FB", dan penawaran saham perdana ini dianggap sebagai salah satu IPO perusahaan teknologi terbesar dan paling dinantikan dalam sejarah Amerika Serikat.
Perjalanan menuju IPO tidak selalu mulus. Zuckerberg dan timnya harus mengatasi berbagai tantangan, mulai dari isu privasi hingga pertumbuhan pengguna yang melambat. Namun, dengan visi yang kuat dan inovasi yang terus-menerus, Facebook berhasil melewati semua rintangan tersebut dan mencapai titik penting dalam sejarah perusahaan.
Facebook memilih untuk melakukan IPO bukan tanpa alasan. Salah satu faktor utamanya adalah keinginan untuk memperoleh dana segar guna memperluas nilai perusahaan dan bisnisnya. Selain itu, IPO memberikan kesempatan kepada investor individu untuk memiliki saham Facebook dan ikut serta dalam pertumbuhan perusahaan.
Sebagai platform yang telah menghubungkan miliaran orang di seluruh dunia, kisah Facebook hingga mencapai IPO merupakan bukti dari potensi besar yang dimiliki oleh inovasi digital. Kisah ini juga menunjukkan bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, sebuah ide sederhana dapat berkembang menjadi fenomena global.
